Iptek bagi Masyarakat Water Tepid Sponge dalam Penanganan Demam pada Anak Balita
DOI:
https://doi.org/10.32584/jpp.v2i1.2063Keywords:
Water Tepid Sponge; Demam; BalitaAbstract
Abstrak Balita yang sedang menderita sakit, tidak sedikit yang memunculkan gejala demam. Penanganan awal demam sangat bergantung pada peran pengasuh balita, terutama ibu. Seorang ibu harus tanggap dan mengetahui cara yang tepat dalam menangani demam. Water tepid sponge adalah salah satu metode penanganan demam berupa teknik kompres hangat yang menggabungkan teknik kompres blok pembuluh darah superfisial dengan teknik seka. Tujuan pelatihan ini untuk memberikan informasi kepada ibu dengan balita tentang manajemen demamwater tepid spongeyang dapat dilakukan dirumah. Metode yang digunakan adalah ceramah, simulasi dan diskusi tentang water tepid sponge. Hasil evaluasi kegiatan pelatihan didapatkan peningkatan pengetahuan dan ketrampilan kompres dalam mengatasi demam pada anak oleh ibu- ibu balita di lingkungan Cekelan RW 04 Madureso Temanggung. Kata Kunci: Water Tepid Sponge; Demam; BalitaReferences
REFERENSI
Ardian, I., & Haiya, N. N. (2022). Gebyar Hidup Sehat dan Peningkatan Imun Masyarakat ( GHS-PIM ) pada Masa Pandemic Covid 19. Jurnal Pengabdian Perawat, 1(1). http://doi.org/10.32584/jpp.v1i1.1519
Darsini, Fahrurrozi, & Cahyono, A. (2019). Pengetahuan ; Artikel Review. Jurnal Keperawatan, 12(1), 95–107.
Fitriani, Handayani, & Lubis, E. (2019). Hubungan Tingkat Pendidikan dan Usia ibu hamil terhadap kepatuhan kunjungan antenatal care. Binawan Student Journal, 1(3), 113–117.
Haryani, S., Adimayanti, E., & Astuti, A. P. (2018). Pengaruh Tepid Sponge Terhadap Penurunan Suhu Tubuh Pada Anak Pra Sekolah Yang Mengalami Demam Di RSUD Ungaran. Jurnal Keperawatan Dan Kesehatan Masyarakat, 7(1), 44–53.
Mulyani, E., & Lestari, N. E. (2020). Efektifitas Tepid Water Sponge Terhadap Penurunan Suhu Tubuh Pada Anak Dengan Masalah Keperawatan Hipertermia: Studi Kasus. Jurnal Keperawatan Terpadu, 2(1), 7–14.
Musta’in, M., & Wulansari. (2022). Knowledge Correlates with Adolescent Attitudes in Participation Covid-19 Vaccination. Menara Jurnal of Health Science, 1(1), 1–9.
Notoatmojo, S. (2012). Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Nursalam. (2013). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.
Putra, A. A., Rosuliana, N. E., & Irawan, A. (2018). Perbedaan Efektivitas Antara Pemberian Tepid Sponge Bath Dan Kompres Plester Terhadap Perubahan Suhu Tubuh Anak Batita Yang Mengalami Demam Di Ruang Anak RSUD dr. R. Soedjono Selong Lombok Timur. Prima Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan, 4(2), 89–96.
Putri, R. H., Fara, Y. D. W. I., Dewi, R., Sanjaya, R., Komalasari, & Mukhlis, H. (2020). Differences in the Effectiveness of Warm Compresses with Water Tepid Sponge in Reducing Fever in Children: A Study Using a Quasi-Experimental Approach. In International Journal of Pharmaceutical Research (Vol. 12, pp. 3492–3500). http://doi.org/10.31838/ijpr/2020.12.04.477
Ristanto, R. (2015). Pengaruh pendidikan kesehatan dengan metode simulasi terhadap pengetahuan dan ketrampilan dokter kecil pada penanganan luka terbuka. Jurnal Kesehatan Mesenscephalon, 5(2), 83–87.
Saito. (2013). Mukjizat Suhu Tubuh. Jakarta: PT Gramedia.
Setyowati. (2013). Hubungan Tingkat Pengetahuan Orang Tua dengan Penanganan Demam pada Anak Balita di Kampung Bakalan Kadipiro Banjarsari Surakarta.
Sodikin. (2012). Prinsip Perawatan Demam Pada Anak. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Siti Haryani, Mukhamad Musta'in, Luvi Dian Afriyani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.