DAMPAK POSITIF PEMBELAJARAN ONLINE DALAM SISTEM PENDIDIKAN KEPERAWATAN PASCA PANDEMI COVID 19
DOI:
https://doi.org/10.32584/jpi.v4i3.555Keywords:
pembelajaran online, pendidikan keperawatanAbstract
Lonjakan perubahan metode pembelajaran terjadi cukup signifikan pada pandemi Covid-19. Setelah masuknya Covid-19 di Indonesia, pemerintah mengeluarkan kebijakan untuk menghilangkan pembelajaran tatap muka sementara. Pandemi Covid-19 telah menciptakan tantangan berikutnya dalam pendidikan keperawatan. Mahasiswa keperawatan, dilarang berpartisipasi dalam kesempatan belajar tatap muka dan pengalaman klinis "langsung". Dunia pendidikan keperawatan meresponnya dengan melakukan proses pembelajaran online melalui elearning (pembelajaran elektronik) yang dikembangkan oleh perguruan tinggi masing-masing dan sumber belajar online lainnya yang tersedia di dunia maya. Untuk mengakomodasi mahasiswa keperawatan yang dalam bahaya tidak maju dalam studi akademis mereka dan untuk menyelesaikan gelar. Kajian pustaka bertujuan untuk mengetahui gambaran metode pembelajaran selama pandemi. Pencarian literatur menggunakan database pubMed dan google scholar dengan kata kunci: pembelajaran online dan pendidikan keperawatan. Hasilnya adalah 5 jurnal periode 2016-2019 yang memenuhi kriteria inklusi. Hasil dari 5 jurnal yang dilihat secara lengkap melalui studi pustaka ini diperoleh 5 jurnal. Kesimpulan dari tinjauan pustaka ini adalah bahwa inovasi dan pengembangan serta penerapan dalam proses pembelajaran merupakan lompatan yang signifikan dalam budaya pembelajaran online. Implementasi dari filosofi Merdeka Belajar - Kampus Merdeka.References
Elisa. E (2016). Kelebihan dan Kekurangan Elearning. Diakses dari http://edel.staff.unja.ac.id/blog/artikel/Kelebihan-dan-Kekurangan-Elearning.html
Harjanto, T., Sumunar, D.S.E.W. (2018). Tantangan Dan Peluang Pembelajaran Dalam Jaringan :Studi Kasus Implementas Elok (e-Learning: Open For Knowledge Sharing) Pada Mahasiswa Profesi Ners. Proseding Seminar dan Pembekalan Intensive Uji Kompetensi AIPNI Regional VIII 23-24 Februari 2018. Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta, 5 (Suppl 1), 24-28. Tersedia di http://nursingjurnal.respati.ac.id/index.php/JKRY/index
Hartono, S. (2017). Apa Saja Kelebihan Dan Kelemahan Penggunaan e-Learning. Diakses dari https://sis.binus.ac.id/2017/01/18/apa-saja-kelebihan-dan-kelemahan-penggunaan-e-learning/
Hidayah, N. (2019). Pengkajian Kebutuhan Belajar Perawat Pendidik Di Komunitas Untuk Pengembangan Program Pendidikan Berbasis Web. Jurnal Keperawatan dan Kesehatan. Jurnal Keperawatan dan Kesehata Vol. 10, No. 2 n. Stikes Muhammadiyah Pontianak.
Lam-PTKes. (2020). Database Hasil Akreditasi. Diakses dari http://lamptkes.org/Database-Hasil-Akreditasi
Li, S., Ye, X., Chen, W.(2019). Practice and effectiveness of "nursing case-based learning" course on nursing student's critical thinking ability: A comparative study.Nurse-Education-in-Practice Journal.DOI:10.1016/j.nepr.2019.03.007
Nugraha ,M.D.S., Sugiarsih, Harjanto, T. (2019). Gambaran Self-Confidence Mahasiswa Profesi Ners Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat Dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (PSIK FK-KMK UGM) Sebagai Evaluasi Pembelajaran E-Learning. Diakses dari http://etd.repository.ugm.ac.id/home/detail_pencarian/173522
Nursalam & Efendy, F. (2008). Pendidikan Dalam Keperawatan. Jakarta : Salemba Medika
Ristekdikti. (2018). Menristekdikti luncurkan elearning / hybrid learning, strategi pendidikan tinggi. Diakses dari https://lldikti12.ristekdikti.go.id/2018/05/13/menristekdikti-luncurkan-e-learning-hybrid-learning-strategi-pendidikan-tinggi.html
Sekretariat Kabinet. (2020). PP nomor 21 tahun 2020 tentang Pembatasan Sosial Berskala Besar Dalam Rangka Percepatan penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Diakses dari https://jdih.setkab.go.id/PUUdoc/176085/PP_Nomor_21_Tahun_2020.pdf
Setyawan, A. (2019). Implementasi online peer asisted learning dalam pembelajaran keterampilan klinik pada mahasiswa keperawatan. Health Sciences and Pharmacy Journal, v. 3, n. 1, p. 1-7. DOI: https://doi.org/10.32504/hspj.v3i1.74
Singh I, Paudel B. Readiness for self-directed learning among nursing students in a medical college, Chitwan .Journal of Chitwan Medical Col-lege.2020;10(31):27-30. DOI: https://doi.org/10.3126/jcmc.v10i1.28066
Suryani, K,E., Yanuar E. A. B., Harjanto,T. (2019). Gambaran Self-Directed Learning Readiness Mahasiswa Profesi Ners PSIK FK-KMK UGM Dalam Pembelajaran e-Learning. Diakses dari http://etd.repository.ugm.ac.id/home/detail_pencarian/174625
Wahyuningrum, D. Zahra, M., Harjanto, T. ,Putri, A. A. (2019). Gambaran Motivasi Mahasiswa Profesi Ners PSIK FK-KMK UGM Terhadap Pembelajaran E-Learning. Diakses dari http://etd.repository.ugm.ac.id/home/detail_pencarian/174375
Wahyuningrum, D., Harjanto, T., Pertiwi, A.A.P. (2019). Gambaran Self-Efficacy Mahasiswa Profesi Ners Program Studi Ilmu Keperawatan FK-KMK UGM Terhadap Pembelajaran e-Learning. Diakses dari http://etd.repository.ugm.ac.id/home/detail_pencarian/174373
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.