HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DENGAN PENERIMAAN ORANG TUA ANAK DOWN SYNDROME

Authors

  • Hartawan Saputra
  • Abdul Wakhid Universitas Ngudi Waluyo
  • Zumrotul Choiriyyah

DOI:

https://doi.org/10.32584/jpi.v2i2.41

Keywords:

Dukungan Sosial, penerimaan diri, down syndrome

Abstract

AbstrakAnak down syndrome merupakan kondisi yang amat sangat tidak diharapkan oleh orang tua. Pada umumnya orang tua mengalami sedih, stres, perasaan bersalah, sakit hati tidak dapat menerima kenyataan, dan lain sebagainya. Dukungan sosial sangat diperlukan untuk memberikan dukungan perawatan dan penerimaan diri orang tua. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara dukungan sosial dengan penerimaan orang tua anak down syndrome di SLB Kabupaten Semarang. Jenis penelitian ini adalah deskriptif korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah orang tua anak down syndrome di SLB Kabupaten Semarang. Sampel sebesar 49 orang dengan teknik total sampling. Instrumen penelitian dukungan sosial dan penerimaan orang tua diukur dengan kuesioner. Analisis data menggunakan chi square (α= 0,05). Gambaran dukungan sosial orang tua anak down syndrome di SLB Kabupaten Semarang dalam kategori baik sebanyak 38 orang (77,6%). Gambaran penerimaan orang tua anak down syndrome di SLB Kabupaten Semarang dalam kategori baik sebanyak 41 orang (83,7%). Ada hubungan antara dukungan sosial dengan penerimaan orang tua anak down syndrome di SLB Kabupaten Semarang (p=0,000). Diharapkan keluarga, teman atau kerabat dan masyarakat memberikan dukungan sosial baik dari dukungan emosional, dukungan instrumental, dukungan informasi, dan dukungan penghargaan untuk orang tua anak down syndrome di SLB Kabupaten Semarang. Kata kunci: Dukungan Sosial, penerimaan diri, down syndrome AbstractThe correlation between social support and parent’s acceptance of down syndrome children. Down syndrome children is a condition that is extremely not expected by the parents. Generally, parents will experience sadness, stress, guilt, hurt can not accept reality, and others. One of the factors that affect the acceptance of parents is social support. This study aimed to analyzed the correlation between social support and parent’s acceptance of down syndrome children at SLB Semarang Regency. This study was descriptive correlation with cross sectional approach. The population in this study were parents of down syndrome children at SLB Semarang Regency. Sample of 49 people with total sampling technique. The research instrument of social support and acceptance of parents were measured with a questionnaire. Data analysis used chi square (α = 0.05). The description of social support of down syndrome children at SLB Semarang Regency is in good category as many as 38 people (77.6%). The description of of parents acceptance of children with down syndrome at SLB Semarang Regency is in good category as many as 41 people (83.7%).  There is a correlation between social support and parent acceptance of children with down syndrome at SLB Semarang. Regency (p = 0.000). It is expected that family, friends or relatives and the community provide social support in from of emotional support, instrumental support, information support, and award support to the parents of children with down syndrome at SLB Semarang Regency. Keywords: Social support, self-acceptance, down syndrome

References

Graha, Chairrinniza. (2007). Keberhasilan Anak Di Tangan Orang Tua. Jakarta: PT Elex Media Komputindo

Gordon, Thomas (2009). Menjadi Orang Tua Efektif: cara pintar mendidik anak agar bertanggung jawab. Jakarta: PT Gramedia

POTADS (2016). http://potads.or.id/about/

Hernilawati. (2013). Konsep Dan Proses Keperawatn Keluarga. Sulawesi Selatan: Pustaka As Salam.

Ibung, Dian. (2008). Stres pada Anak (usia 6 – 12 tahun). Jakarta: Elex Media Komputindo

Jamila K.A, Muhammad. (2007). SPECIAL EDUCATION FOR SPECIAL CHILDREN, Panduan Pendidikan Khusus Anak-Anak Dengan Ketunaan Dan Learning Disabilities. Jakarta Selatan: PT Mizan Publika

Lapau, Buchari (2012). Metode Penelitian Kesehatan: Metode Ilmiah Penulisan Skripsi, Tesis Dan Disertasi. Jakarta: Yayasan Obor Pustaka Indonesia

Novita, Windya. (2007). Serba-Serbi Yang Perlu Dikatakan Seputar Anak Dari Dalam Kandungan Hingga Masa Sekolah. Jakarta: Elex Media Komputindo

Robbins, Mike.(2007). Focus On The Good Stuff: Mukjizat Bersyukur dan Bermental Positif. Jakarta: PT Serambi Ilmu Semesta.

Semiun, Yustinus.(2006). Kesehatan Mental 2. Yogyakarta: Kanisius

Kompasamia (2015). Apa Kabar Penyandang "Down Syndrome" di Indonesia?

Selengkapnya: http://www.kompasiana.com/hapy.ardia/apa-kabar-penyandang-down-syndrome-di-indonesia_56efca1bfe22bd840753eb55

Ubaedy, An. (2008 ). Berkarier Di Era Global. Jakarta: PT Elex Media Komputindo

Walker, Sharon. (2013). Menyikap Tabir Bioteknologi: Panduan Belajar Mandiri. Alih bahasa, Amalia H. Hadinata, Ella Elviana ; editor edisi bahasa Indonesia, Tri Rahayu Ningsih. Jakarta: EGC

Downloads

Published

2018-12-09

How to Cite

Saputra, H., Wakhid, A., & Choiriyyah, Z. (2018). HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DENGAN PENERIMAAN ORANG TUA ANAK DOWN SYNDROME. Jurnal Perawat Indonesia, 2(2), 62–69. https://doi.org/10.32584/jpi.v2i2.41

Most read articles by the same author(s)