Autogenic Training Berpengaruh terhadap Tingkat Stres Orang dengan HIV/ AIDS
DOI:
https://doi.org/10.32584/jikj.v4i1.769Keywords:
autogenic training, HIV/AIDS, stresAbstract
Penyakit HIV/AIDS merupakan salah satu stressor psikososial pada penderitanya, karena penyakit HIV/AIDS adalah jenis penyakit kronis dan penyakit yang menimbulkan ancaman kematian. Selain kondisi fisik orang dengan HIV/AIDS yang memburuk, adanya tekanan sosial juga dapat menimbulkan terjadinya stres pada ODHA. Survei awal yang telah dilakukan menunjukkan tingginya kejadian stres pada kalangan ODHA. Stres dapat ditangani secara farmakologis atau non-farmakologis. Salah satu teknik non-farmakologis yang dapat menurunkan stres pada ODHA adalah Autogenic Training. Autogenic Training adalah jenis manajemen stres melalui pendekatan secara holistik. Penelitian ditujukan untuk mengetahui pengaruh Autogenic Training terhadap tingkat stres ODHA. Desain penelitian merupakan one group pre experiment dengan menggunakan rancangan pre-post test design. Sampel dalam penelitian sejumlah 20 orang dipilih menggunakan tekhnik purposive sampling dengan uji statistik data penelitian menggunakan Wilcoxon Signed Ranks Test. Berdasarkan uji statistik didapatkan kesimpulan adanya pengaruh pemberian Autogenic Training terhadap stres pada ODHA. Autogenic Training diharapkan dapat digunakan sebagai intervensi dalam mengurangi tingkat stres pada Orang dengan HIV/AIDS, sehingga orang dengan HIV/AIDS dapat meningkatkan kualitas kehidupan.References
Apollo, A. C. (2012). Konflik Peran Ganda Perempuan Menikah yang Bekerja Ditinjau dari Dukungan Sosial Keluarga dan
Penyesuaian Diri. Widya Warta, 36(02), 254–271.
Fathia, N. A., Shanti, W., & Azizah, K. (2017). Pengaruh Autogenic Training dalam Menurunkan Respons Stres Mahasiswa Keperawatan, 25–32. DOI: https://doi.org/10.35720/tscners.v2i2.7
Girianto, PWR., W. (2017). Hubungan Dukungan Psikososial Keluarga dengan Tingkat Stres Pasien HIV/AIDS. Jurnal Kesehatan, 3(1), 16–22.
Hidalgo, V., Pulopulos, M. M., & Salvador, A. (2019). Neurobiology of Learning and Memory Acute psychosocial stress effects on memory performance : Relevance of age and sex. Neurobiology of Learning and Memory, 157(July 2018), 48–60. https://doi.org/10.1016/j.nlm.2018.11.013
Hidayanti, E. (2013). Strategi Coping Stress Perempuan dengan HIV/AIDS. Sawwa, 9, 89–106. DOI : 10.21580/sa.v9i1.667
Hobkirk, A. L., Krebs, N. M., & Muscat, J. E. (2018). Addictive Behaviors Income as a moderator of psychological stress and nicotine dependence among adult smokers. Addictive Behaviors, 84(April), 215–223. https://doi.org/10.1016/j.addbeh.2018.04.021
Irkhami, F. L. (2018). Faktor Yang Berhubungan Dengan Stres Kerja Pada Penyelam Di Pt. X. The Indonesian Journal of Occupational Safety and Health, 4(1), 54. https://doi.org/10.20473/ijosh.v4i1.2015.54-63
Leserman, J., Golden, R. N., & Perkins, D. (1999). Progression to AIDS : The Effects of Stress, Depressive Symptoms, and Social Support Progression to AIDS : The Effects of Stress, Depressive Symptoms, and Social Support. Psychosomatic Medicine, 61(May), 397–406. DOI: 10.1097/00006842-199905000-00021
Lim, S. J., & Kim, C. (2014). Effects of autogenic training on stress response and heart rate variability in nursing students. Asian Nursing Research, 8(4), 286–292. https://doi.org/10.1016/j.anr.2014.06.003
Lusia Nasrani, S. P. (2015). Perbedaan Tingkat Stres Antara Laki-Laki dan Perempuan pada Peserta Yoga di Kota Denpasar.
Luthe, W. (2000). About the Methods of Autogenic Therapy. E. Peper & K. H. Gibney, (1979), 149–167.
Mcintosh, R. C., & Rosselli, M. (2012). Stress and Coping in Women Living with HIV : A Meta-Analytic Review. AIDS Behav, 16, 2144–2159. https://doi.org/10.1007/s10461-012-0166-5
Mitani, S., Fujita, M., Sakamoto, S., & Shirakawa, T. (2006). Effect of autogenic training on cardiac autonomic nervous activity in high-risk fire service workers for posttraumatic stress disorder. Journal of Psychosomatic Research, 60, 439–444. https://doi.org/10.1016/j.jpsychores.2005.09.005
Popy Irawati, Salami, I. H. S. (2014). Pengaruh Terapi Relaksasi Autogenik Terhadap Penurunan Tekanan Darah pada Lansia. Jurnal Keperawatan ’Aisyiyah, 1(6), 1–6.
Sari, Y. K., & Wardani, I. Y. (2017). Dukungan Sosial dan Tingkat Stres Orang dengan HIV/AIDS. Jurnal Keperawatan Indonesia, 20(2), 85–93. https://doi.org/10.7454/jki.v20i2.361
Shinozaki, M., & Kanazawa, M. (2010). Effect of Autogenic Training on General Improvement in Patients with Irritable Bowel Syndrome : A Randomized Controlled Trial. Appl Psychophysiol Biofeedback, 35, 189–198. https://doi.org/10.1007/s10484-009-9125-y
Syafitri, E. N. (2018a). Pengaruh Teknik Relaksasi Autogenik terhadap Penurunan Tingkat Stres Kerja pada Karyawan PT. Astra Honda Motor di Yogyakarta. Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta, 5(2), 395–398. DOI: http://dx.doi.org/10.35842/jkry.v5i2.213
Syafitri, E. N. (2018b). Pengaruh Teknik Relaksasi Autogenik Terhadap Penurunan Tingkat Stres Kerja pada Karyawan PT. Astra Honda Motor di Yogyakarta. Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta, 5(2), 395–398. DOI: http://dx.doi.org/10.35842/jkry.v5i2.213
Varvogli, L., & Darviri, C. (2011a). Stress Management Techniques: evidence-based procedures that reduce stress and promote health. Health Science Journal, 5(2), 74–89.
Varvogli, L., & Darviri, C. (2011b). Stress Management Techniques: evidence-based procedures that reduce stress and promote health, 2, 74–89.
Welz, K. H. (1991). AUTOGENIC T RAINING.
Yuliyanasari, N. (2017). Global Burden Desease – Human Immunodeficiency Virus – Acquired Immune Deficiency Syndrome (HIV-AIDS), 1, 65–77.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.