Studi Masalah Psikososial pada Masyarakat Jawa dan Madura

Authors

  • Mad Zaini Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Jember

Keywords:

jawa, madura, masalah psikososial

Abstract

Masalah psikososial terjadi karena adanya stressor. Pandemic covid-19 merupakan salah satu bentuk stressor yang menimbulkan dampak negative terhadap kesehatan fisik dan psikolososial. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan masalah psikososial masyarakat budaya jawa dan Madura. Peneliti menggunakan pendekatan kuantitatif komparatif untuk membandingkan 1 atau lebih pada variabel pada sampel yang berbeda. Subjek dalam penelitian ini adalah masayarakat jawa dan Madura di Kabupaten Jember. Sebanyak 107 responden dalam penelitian ini diambil menggunakan teknik purposive sampling. Ciri responden dalam penelitian ini adalah individu usia >40 tahun, berasal dari masyarakat jawa dan madura. Analisa data menggunakan uji beda (paired sample test). Hasil analisa univariat diperoleh bahwa sebagian besar responden dengan latar belakang budaya jawa, mengalami masalah psikososial sedang (50.9%). Sedangkan responden dengan latar belakang budaya Madura, sebagian besar mengalami masalah psikososial berat (64.8%). Hasil analisa bivariat menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada masalah psikososial antar masayarakat jawa dan Madura dengan nilai signifikan sebesar 0,000.

References

Adib, M. (2011). Etnografi Madura. Surabaya: Departemen Antropologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Airlangga.

Anne, L, N,. & David, W, S. (2014). Cross-cultural comparison of successful aging definitions between chinese and hmong elders in the United states. Retrieved from https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/ %0Aarticles/PMC4041517/.%0A

Arditama, E., & Lestari, P. (2020). Jogo Tonggo : Membangkitkan kesadaran dan ketaatan warga berbasis kearifan lokal pada masa pandemi Covid-19 di Jawa Tengah. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha.

Gao, J., Zheng, P., Jia, Y., Chen, H., Mao, Y., Chen, S., Wang, Y., Fu, H., & Dai, J. (2020). Mental health problems and social media exposure during COVID-19 outbreak. PLoS ONE, 15(4). https://doi.org/https://doi.org/10.1371/journal.pone.0231924

Généreux, M. et al. (2020). One Virus, Four Continents, Eight Countries: An Interdisciplinary and International Study on the Psychosocial Impacts of the COVID-19 Pandemic Among Adults. SSRN Electronic Journal, 1–16. https://doi.org/10.2139/ssrn.3696869

Hendrokumoro. (2016). Peribahasan dalam bahasa jawa. Gajah Mada Yogyakarta.

Megatsari, H., Laksono, A. D., Ibad, M., Herwanto, Y. T., Sarweni, K. P., Geno, R. A. P., & Nugraheni, E. (2020). The community psychosocial burden during the COVID-19 pandemic in Indonesia. Heliyon, 6(10). https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.heliyon.2020.e05136

Mubah, A. S. (2011). Strategi Meningkatkan Daya Tahan Budaya Lokal dalam Menghadapi Arus Globalisasi. Jurnal Masyarakat, Kebudayaan, Dan Politik Universitas Airlangga, 24(4).

Mulyadi, A. (2015). Budaya egalitarianisme perempuan madura dalam tarekat naqsyabandiya. KARSA STAIN.

Pfefferbaum, B., & North, C. S. (2020). Mental Health and the Covid-19 Pandemic. New England Journal of Medicine, 6, 510–512. https://doi.org/https://doi.org/10.1056/nejmp2008017

Putri, A, P.K., Septiawan, A. (2020). Manajemen Kecemasan Masyarakat Dalam Menghadapi Pandemi Covid-19. Academica Journal of Multidisciplinary Studies, 4(2).

Putri, E.A, T. (2020). Upaya Pemerintah Dan Peran Serta Masyarakat Dalam Mencegah Penyebaran Covid-19 Di Indonesia. Ejurnal Unsri, 9(1).

Ridwan Sanjaya, M. I. (2020). 21 Refleksi Pembelajaran Daring di Masa Darurat. https://doi.org/https://books.google.co.id/books?id=tpLcDwAAQBAJ&printsec=frontcover&dq=21+pembelajaran+daring&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwjAxomF2cTtAhXUAnIKHU6cBT0Q6AEwAHoECAUQAg#v=onepage&q=21%20pembelajaran%20daring&f=false

Sahid, T. W. (2012). Petangan Traditional In Javanese Personal Naming Practice An Ethnoliguistic Study. GEMA Online Journal Of Language Studies , 12.

Sherchan, S., Samuel, R., Marahatta, K., Anwar, N., Van Ommeren, M. H., &, & Ofrin, R. (2017). Post-disaster mental health and psychosocial support: Experience from the 2015 Nepal earthquake. WHO South-East Asia Journal of Public Health. https://doi.org/https://doi.org/10.4103/22243151.206160

Tang, W., Hu, T., Hu, B., Jin, C., W. (2020). Prevalence and correlates of PTSD and depressive symptoms one month after the outbreak of the COVID-19 epidemic in a sample of home-quarantined Chinese university students. Journal of Affective Disorders. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.jad.2020.05. 009

Thakur, V., & Jain, A. (2020). COVID 2019-suicides: A global psychological pandemic. Brain, Behavior, and Immunity, 88, 952–953. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.bbi.2020.04.062

Wang, C., Pan, R., Wan, X., Tan, Y., X., & L., Ho, C. S., & Ho, R. C. (2020). Immediate psychological responses and associated factors during the initial stage of the 2019 coronavirus disease (COVID-19) epidemic among the general population in China. International Journal of Environmental Research and Public Health. https://doi.org/https://doi.org/10.3390/ijerph170517

Wiyata, A. L. (2012). Memahami perilaku budaya orang Madura. Http://Www.Lontarmadura.Com/Memahami-Perilaku-Budayaorang-Madura/.

Downloads

Published

2021-08-25

How to Cite

Zaini, M. (2021). Studi Masalah Psikososial pada Masyarakat Jawa dan Madura. Jurnal Ilmu Keperawatan Jiwa, 4(3), 591–598. Retrieved from https://journal.ppnijatengprov.org/index.php/jikj/article/view/1084